ANALISIS WACANA KRITIS TAGELINE BRANDING “MAGETAN THE BEAUTY OF JAVA”

AAN HARIYADI, SATRIA (2016) ANALISIS WACANA KRITIS TAGELINE BRANDING “MAGETAN THE BEAUTY OF JAVA”. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

Preview	Text HALAMAN DEPAN.pdf Download (304kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (441kB) | Preview
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (207kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (279kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (12kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (90kB) | Preview
Preview	Text LAMPIRAN.pdf Download (96kB) | Preview

Abstract

Peneilitan ini bertujuan untuk untuk mengetahui bagaimana dimensi teks, dimensi kognisi social, dimensi konteks sosial dari tageline branding Magetan The Beautiful Of Java mengenai makna yang terbangun ditinjau dari Analisis Wacana Kritis. Penelitian dilakukan di lingkup Dinas Pariwisata Kabupaten Magetan Jawa Timur dengan menggunakan analisis deskriptif dan model analisis wacana Van Jink. Dimensi teks tageline branding Magetan The Beauty Of Java, teks tersebut terdiri dari empat kata yang memiliki makna tersendiri yang digabung kedalam bentuk kalimat yang membuat makna baru, yaitu beauty yang berarti keindahan yang dimiliki oleh potensi alam Magetan. Java yang berarti jawa memaknakan bahwa dalam hal kepariwisataan Dimensi Kognisi Sosial yang terdapat dalam teks tageline branding Magetan The Beauty Of Java, dalam membentuk tageline tersebut didasari oleh pengalaman hidup serta perkembangan jaman yang memaksa potensi keindahan alam dijadikan dasar pengembangan pariwisata, serta didasari pada masyarakat yang membutuhkan kepercayaan dari instansi terkait. Dimensi Konteks Sosial pada tageline branding Magetan The Beauty Of Java, sudah terbangunnya wacana dalam teks tersebut sejak awal pembentukan tageline yang dipengaruhi oleh tingkat pendidikan masyarakat yang semakin tinggi dan semakin kritis pada saat tageline tersebut akan dibuat, namun wacana setelah terbentukanya tageline tersebut memunculkan makna yang berbeda dengan makna yang sebenarnya, serta penyampaian pesan yang coba disampaikan melalui tageline tersebut tidak sepenuhnya dipahami oleh masyarakat. Pada penelitian selanjutnya untuk masalah branding suatu daerah atau perusahaan diharapkan tidak hanya fokus pada masalah tageline saja tetapi juga melakukan pengembangan terhadap makna dari logo yang menyertainya sehingga akan lebih beragam dan lebih lengkap Kata Kunci :Analisis Wacana Kritis, Tageline, Branding, Magetan

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Subjects:	H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Divisions:	Faculty of Social Science and Political Science > Department of Communication Science
Depositing User:	Editor FISIP
Date Deposited:	12 Apr 2016 03:51
Last Modified:	12 Apr 2016 03:51
URI:	http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/1902

Actions (login required)

View Item