DEWI ANDRAINI, LINA (2016) IMPLEMENTASI MODEL DISCOVERY LEARNING DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN AKTIVITAS BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X IPA 5 SMA MUHAMMADIYAH 1 PONOROGO. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Ponorogo.
|
Text
BAGIAN AWAL.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (242kB) | Preview |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (301kB) |
||
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (328kB) |
||
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (99kB) |
||
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (242kB) | Preview |
|
|
Text
Lanpiran.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mendeskripsikan penerapan model discovery learning dengan pendekatan saintifik untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan aktivitas belajar matematika siswa, dan (2) mengetahui peningkatan kemampuan pemecahan masalah dan aktivitas belajar matematika siswa melalui model discovery learning dengan pendekatan saintifik di kelas X IPA 5 SMA Muhammadiyah 1 Ponorogo. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas X IPA 5 SMA Muhammadiyah 1 Ponorogo tahun ajaran 2015/2016 yang terdiri dari 24 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes pada setiap akhir siklus untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dan observasi untuk mengamati aktivitas siswa dan kegiatan guru. Data dari hasil tes dan observasi dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pemecahan masalah dan aktivitas belajar matematika siswa kelas X IPA 5 SMA Muhammadiyah 1 Ponorogo mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II setelah dilaksanakan pembelajaran matematika melalui model discovery learning dengan pendekatan saintifik. Hal ini ditunjukkan dengan presentase rata-rata nilai tes kemampuan pemecahan masalah siklus I adalah 49,3% pada kategori cukup dan pada siklus II meningkat menjadi 75,5% pada kategori sangat baik. Nilai rata-rata ini sudah mengalami peningkatan sesuai sesuai dengan indikator keberhasilan yang ditetapkan. Berdasarkan hasil analisis lembar observasi pembelajaran melalui model discovery learning dengan pendekatan saintifik diperoleh presentase rata-rata aktivitas siswa pada siklus I adalah 70,5% dan pada siklus II meningkat menjadi 81,3%. Sehingga presentase rata-rata aktivitas belajar siswa sudah mengalami peningkatan sesuai sesuai dengan indikator keberhasilan yang ditetapkan. Sedangkan presentase rata-rata keterlaksanaan kegiatan guru pada siklus I adalah 88,5% dan pada siklus II meningkat menjadi 96,2%. Sehingga keterlaksanaan kegiatan guru ini sudah sesuai dengan indikator keberhasilan yang ditetapkan. Kata Kunci: Discovery Learning, Saintifik, Pemecahan Masalah, Aktivitas
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QA Mathematics |
Divisions: | Departement of Teacher Training and Education > Department of Mathematics |
Depositing User: | Editor FKIP |
Date Deposited: | 16 Nov 2016 03:00 |
Last Modified: | 16 Nov 2016 03:00 |
URI: | http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/2684 |
Actions (login required)
View Item |