PERANCANGAN ALAT INDIKATOR TEGANGAN PADA SISTEM PENGISIAN SEPEDA MOTOR

MAHARDIKA, YAYANG ADI (2017) PERANCANGAN ALAT INDIKATOR TEGANGAN PADA SISTEM PENGISIAN SEPEDA MOTOR. Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

Preview	Text Judul, hal. pengesahan.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB 1 cd.pdf Download (210kB) | Preview
	Text BAB 2 cd.pdf Restricted to Repository staff only Download (730kB)
	Text BAB 3 cd.pdf Restricted to Repository staff only Download (371kB)
	Text BAB 4 cd.pdf Restricted to Repository staff only Download (954kB)
	Text BAB 5 cd.pdf Restricted to Repository staff only Download (151kB)
Preview	Text Daftar pustaka cd.pdf Download (109kB) | Preview
Preview	Text Lampiran cd.pdf Download (813kB) | Preview

Abstract

bertujuan untuk membuat alat yang berfungsi memberi informasi kepada pengendara tentang kondisi tegangan baterai ataupun saat sistem pengisian sepeda motor berjalan melalui indikator yang menyala. Didalam pembuatan alat indikator tegangan dibutuhkan perhitungan komponen elektronik yang akan dirakit agar sesuai atau mendekati dengan nilai yang diinginkan sebelumnya dari hasil observasi dan tinjauan pustaka. Proses perancangan dimulai dari perhitungan rangkaian dengan menyesuaikan nilai komponen yang ada dipasaran, kemudian baru dilakukan perakitan dan pengujian alat. Dari hasil perancangan dan pengujian, lampu indikator menyala sesuai kondisi tegangan pada baterai ataupun saat sistem pengisian berjalan. Yaitu, indikator merah low menyala sendiri pada tegangan baterai <10,8 V menandakan tegangan baterai sangat lemah dengan komponen penyusun : LED merah redup 3mm dan resistor 670 ohm. Indikator biru dan merah low menyala pada tegangan baterai 10,8 – 12,3 V menandakan tegangan baterai lemah atau perlu pengisian. Indikator biru menyala sendiri pada tegangan 12,4 – 14,9 V menandakan tegangan baterai atau sistem pengisian berjalan normal dengan komponen penyusun : LED biru cerah 5mm, Dioda zener 8,3 V, Resistor 330 ohm, 2200 ohm dan transistor BC547. Indikator biru dan merah over menyala saat lampu utama off pada tegangan pengisian baterai >15,7 V atau saat lampu utama on indikator menyala pada tegangan lampu utama > 13,4 V menandakan terjadinya overcharging. Dengan komponen penyusun indikator merah over baterai : LED merah cerah 3mm, Dioda zener 14,3 V, Resistor 1000 ohm dan merah over lampu utama : LED merah cerah 3mm, Kapasitor 0,00047 F, Dioda penyearah, Dioda zener 4,7 V, Resistor 2200 ohm, 1000 ohm dan Transistor BC547. Perancangan alat masih ditujukan pada sepeda motor Kaze vr 110cc sehingga disarankan agar melakukan perancangan alat ini untuk merek motor lain yang mungkin mempunyai tegangan dalam sistem pengisian yang berbeda. Kata kunci : Rangkaian indikator, komponen elektronik,, tegangan sistem pengisian

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Subjects:	T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
Divisions:	Faculty of Engineering > Department of Machine Engineering
Depositing User:	Editor FT
Date Deposited:	31 Aug 2017 04:30
Last Modified:	31 Aug 2017 04:30
URI:	http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/3246

Actions (login required)

View Item