IDA, ROYANI (2018) PERAN PANITIA PEMILIHAN KECAMATAN SLAHUNG DALAM SOSIALISASI PEMILU GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JAWA TIMUR TAHUN 2018 (Studi penelitian di Desa Galak, Kecamatan Slahung, Ponorogo). Skripsi (S1) thesis, Universitas Muhammadiyah Ponorogo.
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Download (808kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (382kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (303kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (288kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (113kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (113kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
Abstract
Peran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) diatur dalam Peraturan komisi Pemilihan Umum nomor 11 tahun 2010 yaitu melaksanakan penyampaian informasi melalui sosialisasi kepada masyarakat mengenai sistem, tata cara, teknis, tahapam ,program, jadwal , hasil pemilu serta hal-hal lain tentang penyelenggaraan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran Panitia Pemilihan Kecamatan slahung dalam sosialisai pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur tahun 2018 di Desa Galak metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif, Dalam pengumpulan data, peneliti melakukan observasi, wawancara, serta Dokumentasi proses pengumpulan data dengan mewawancarai Ketua PPK, anggota PPK Divisi Sosialisasi Pemerintah Desa Galak Serta Masyarakat Desa Galak..Hasil penelitian ini menunjukkan, bahwa peran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Slahung Dalam hal mensosialisasikan Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur tahun 2018 di Desa Galak Kecamatan Slahung, Tidak berhasil. PPK Belum berperan jumlah masyarakat berdasarkan jumlah Pemilih di Desa Galak yang terdaftar jadi pemilih Pilkada pada tahun 2014 , jumlah pemilih di desa galak yaitu 1422 pemilih dengan hasil pemilih yang menggunakan hak pilihnya yaitu 1075 atau (75,6 persen), pada pemilihan umum tahun 2015 ada sekitar 1444 pemilih dan yang menggunakan hak pilihnya hanya 1074 pemilih atau (74,4 persen), dan pada pemilu tahun ini , tahun 2018 adalah 1433 pemilih. yang menggunakan hak pilih pada pemilu tahun ini adalah 972 pemilih atau (67,8 persen), itu menunjukkan bahwa sosialisasi yang dilakukan oleh PPK tidak berhasil Faktor yang dapat mempengaruhi menurunnya tingkat partisipasi masyarakat dalam memilih yaitu peran serta masyarakatnya sendiri kurang, dan kesadaran politiknya yang kurang. sehingga hal tersebut dapat menurunkan tingkat partisipasi masyarakat dalam pemilu. kurangnya respon dari beberapa masyarakat yang lebih mementingkan pekerjaan mereka daripada menggunakan hak politik mereka . Kata kunci :Peran, PPK, Sosialisasi, dan Pilgub
Item Type: | Thesis (Skripsi (S1)) |
---|---|
Subjects: | J Political Science > JF Political institutions (General) |
Divisions: | Faculty of Social Science and Political Science > Department of Government Science |
Depositing User: | Editor FISIP |
Date Deposited: | 08 Oct 2018 03:26 |
Last Modified: | 08 Oct 2018 03:26 |
URI: | http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/4269 |
Actions (login required)
View Item |