ANALISIS PEMAHAMAN BERPOLITIK PEMILIH PEMULA PENYANDANG TUNA NETRA PADA PILKADA 2018 DI KABUPATEN PONOROGO

PIETTER, SAMBA (2019) ANALISIS PEMAHAMAN BERPOLITIK PEMILIH PEMULA PENYANDANG TUNA NETRA PADA PILKADA 2018 DI KABUPATEN PONOROGO. Skripsi (S1) thesis, Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

[img] Text
HALAMAN AWAL.pdf

Download (751kB)
[img] Text
BAB-I.pdf

Download (366kB)
[img] Text
BAB-II.pdf

Download (536kB)
[img] Text
BAB-III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (682kB)
[img] Text
BAB-IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (210kB)
[img] Text
DAFTAR-PUSTAKA-PIETER.pdf

Download (316kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf

Download (853kB)
Official URL: http://eprints.umpo.ac.id

Abstract

Demokrasi selalu diharapkan dalam pemerintahan suatu Negara khususnya Negara hukum. Pelaksanaan demokrasi dapat dilaksanakan dalam pemilihan umum khususnya pemilihan kepala daerah. Dalam pilkada setiap pemilih wajib mengetahui aspirasi politiknya khususnya bagi mereka pemilih pemula serta mereka yang berkebutuhan khusus. Tujuan dalam penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui pemahaman politik pemilih pemula penyandang tuna netra pada pilkada 2018 di Kabupaten Ponorogo. (2) Untuk mengetahui hambatan apa yang dihadapi dalam mengatasi masalah pemahaman politik pemilih pemula penyandang tuna netra di Kabupaten Ponorogo. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Data Primer yaitu data lapangan yang diperoleh langsung dari pelaku yang dijadikan sebagai subjek dalam penelitian. Data ini diambil dari KPUD Kabupaten Ponorogo, dan Panti Asuhan Tuna Netra Terpadu Aisyiah Kabupaten Ponorogo serta penyandang disabilitas pada panti asuhan tersebut. Teknik pengumpulan data dalam penelitianini menggunakan Metode Observasi, Metode Wawancara, dan Metode Dokumentasi. Sedangkan teknik analisa data dalam penelitian ini menggunakan analisis Deskriptif Kualitatif. Temuan dalam penelitian ini yaitu (1) Pemahaman berpolitij pemilih pemula berkebutuhan khusus masih sangat minim karena kurangnya informasi dari pihak panti maupun pihak terkait dalam urusan pemilihan umum.(2) Cara mengatasi hambatan yang dialami dalam pemahaman berpolitik pemilih pemula berkebutuhan khusus adalah pihak panti dan penyandang disabilitas harus proaktif dalam mencari informasi mengenai pilkada serta pihak terkait harus mengadakan sosialisasi kepada mereka yang memiliki kebutuhan khusus atau disabilitas. Kata Kunci : Pemahaman Politik, Pilkada, Penyandang Tunanetra.

Item Type: Thesis (Skripsi (S1))
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
Depositing User: Editor FISIP
Date Deposited: 08 Apr 2019 03:30
Last Modified: 08 Apr 2019 03:30
URI: http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/4657

Actions (login required)

View Item View Item