STUDI LITERATUR: ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DENGAN MASALAH KEPERAWATAN DEFISIT NUTRISI

PUTRI YUNIARDI, ADELIA (2020) STUDI LITERATUR: ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK DENGAN MASALAH KEPERAWATAN DEFISIT NUTRISI. Tugas Akhir (D3) thesis, Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

[img] Text
HALAMAN DEPAN.pdf

Download (977kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (169kB)
[img] Text
BAB 2.pdf

Download (423kB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (157kB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (234kB)
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (24kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (143kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (8MB)

Abstract

Defisit nutrisi pada klien gagal ginjak kronik adalah salah satu masalah yang dapat meningkatkan inflamasi, menurunkan kualitas hidup pasien gagal ginjal kronik. Asuhan keperawatan yang tepat dan terpadu dalam mengatasi masalah defisit nutrisi pada klien gagal ginjak kronik akan memperpanjang harapan hidup pasien serta menurunkan komplikasi. Salah satu penatalaksanaan gagal ginjal kronik adalah terapi diet rendah protein. Penulisan ini bertujuan untuk menganalisis asuhan keperawatan pada pasien penderita gagal ginjal kronik dengan masalah keperawatan defisit nutrisi. Metode dalam penelitian ini adalah metode studi literatur dengan menggunakan data sekunder hasil penelitian terdahulu. Hasil penelusuran studi literatur merujuk pada edukasi diet sebagai salah satu pilihan intervensi dalam mengatasi masalah defisit nutrisi pada klien gagal ginjal kronik diantara beberapa intervensi lainnya. Penelitian Campbell et al (2008) menunjukan bahwa edukasi diet menggunakan metode konseling individu dengan prinsip-prinsip manejemen diri mampu meningkatkan status gizi. Berdasarkan penelitian Paes-Barreto dkk (2013), menunjukan bahwa edukasi nutrisi efektif meningkatkan kepatuhan diet asupan protein. Penelitian Perez-Torrez (2017) juga mengatakan bahwa edukasi nutrisi mampu meningkatkan status nutrisi. Pemberian program edukasi nutrisi intensif dengan kombinasi follow up melalui telepon dan tatap muka lebih efektif untuk memantau pencapaian pasien dengan meningkatkan pengetahuan dan kemampuan manajemen diri dalam menerapkan terapi diet rendah protein yang telah direkomendasikan. Simpulan: Pemberian program edukasi nutrisi intensif dapat meningkatkan kepatuhan mengurangi intake protein dalam terapi diet.

Item Type: Thesis (Tugas Akhir (D3))
Uncontrolled Keywords: gagal ginjal kronik, defisit nutrisi, edukasi nutrisi
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Faculty of Health Sciences > Departement of Nursing D3
Depositing User: Library Umpo
Date Deposited: 03 Mar 2021 06:20
Last Modified: 23 May 2022 07:12
URI: http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/6093

Actions (login required)

View Item View Item