BAYU SAPUTRA DEWA, NAOFAL (2020) PERJUANGAN KAUM DISABILITAS DALAM MENDAPATKAN IDENTITAS KEWARGAAN. Civic-Culture: Jurnal Ilmu Pendidikan PKn dan Sosial Budaya, 4 (2). pp. 1-14. ISSN 2579-9924 (Online) 2579-9878 (Cetak)
Text
NAOFAL BAYU SAPUTRA DEWA_16312057.pdf Download (1MB) |
|
Text
422-Article Text-1614-1-10-20201001.pdf Download (244kB) |
Abstract
Penelitian ini membahas tentang perjuangan kaum disabilitas dalam mendapatkan identitas kewargaan. Kewargaan lazimnya difahami sebagai sebuah status hukum yang diberikan oleh negara bangsa. Berbagai kajian ilmu social saat ini mulai focus pada bentuk-bentuk kewargaan social, kultural, dan politik. Dalam konteks seperti itu, maka kewargaan difahami sebagai perjuangan melawan hubungan kekuasaan yang seringkali secara politik, ekonomi dan kultural menindas dan mengeksklusi kelompok rakyat tertentu atau diskriminasi. Inti dari perjuangan ini adalah tuntutan akan adanya representasi politik, keadilan sosial dan ekonomi, serta pengakuan kultural. Secara umum tuntutan itu ditujukan kepada negara dan kekuatan dominan lainnya. Strategi untuk memenuhi tuntutan kewargaan dapat berlangsung dengan cara menjaga jarak atau dengan terlibat langsung dalam proses kekuasaan melalui sistem pemerintahan demokratis. Indonesia secara formal dapatdi katakan menjalankan pemerintahan yang demokratis, tetapi secara subtansif masih jauh dari harapan dikarenakan masih banyak kelompok masyarakat yang terpinggirkan. Kelompok-kelompok yang tertindas dan terpinggirkan merupakan masyarakat dari kalangan sipil dan kerakyatan yang dianggap sebelah mata. Merekatidak terlihat oleh pemerintah dan seringdianggap sebagai kaum lemah seperti, kaum miskin, PKL, perempuan, disabilitas termasuk kelompok kritis seperti mahasiswa dan kelompok pasca fundamentalis. Dengan menggunakan pendekatan diskriptif kualitatif dan pisau analisa politik kewargaan yang ditawarkan (Stokke & Tornquist, 2013), penelitian ini fokus membahas bagaimana perjuangan kaum disabilitas dalam meneguhkan identitas kewargaannya. Apa saja faktor-faktor yang memperngaruhi perjuangan kaum disabilitas atas identitas kewargaannya.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perjuangan, Disabilitas, Identitas Kewargaan |
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Departement of Teacher Training and Education > Department of Civic Education |
Depositing User: | Library Umpo |
Date Deposited: | 22 Apr 2022 02:34 |
Last Modified: | 22 Apr 2022 02:34 |
URI: | http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/6437 |
Actions (login required)
View Item |