Am Hakim, Mun (2021) PENGARUH VARIASI MEDIA QUENCHING HASIL PENGELASAN MIG (METAL INERT GAS) TERHADAP KEKERASAN DAN STRUKTUR MIKRO PADA ALUMINIUM 6061-T6. Skripsi (S1) thesis, Universitas Muhammadiyah Ponorogo.
Text (Surat Persetujuan Unggah Karya Ilmiah)
Surat Persetujuan Unggah Karya Ilmiah.pdf - Draft Version Download (156kB) |
|
Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN DEPAN.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (369kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Download (764kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (879kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (314kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (396kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
Aluminium merupakan logam yang memiliki banyak keunggulan. AL banyak digunakan untuk komponen kendaraan, tetapi banyak kendala dalam proses penyambungan. PWHT (Post Weld Heat Treatment) adalah salah satu cara yang banyak digunakan dalam pengerjaan logam. Penelitian ini ditujukan meneliti proses pengelasan Aluminium dengan treatment PWHT dan Quenching. pengelasan menggunakan metode Gas Metal Arc Welding (GMAW) dengan kampuh single V Butt Joint 60°, material diberi treatment PWHT dan Non-PWHT (sebagai pembanding). Temperatur 450°C pada furnance dan ditahan selama 1 jam selanjutnya dilakukan Quenching dengan media Air Mineral, Cairan Minyak Rem DOT3 dan Pasir. Hasil pengujian membuktikan bahwa proses Quenching dan PWHT sangat berpengaruh pada nilai kekerasan dan struktur mikro AL 6061. Pengujian kekerasan pada 3 area las yaitu yang pertama pada Weld Metal (WM) nilai kekerasan tertinggi dicapai dari media Quenching Pasir dengan nilai sebesar 82.67 HVN, dan nilai kekerasan terendah terdapat pada media Quenching Cairan Minyak Rem DOT3 sebesar 74.37 HVN. Yang kedua pada area Heat Affected Zone (HAZ) diperoleh nilai kekerasan tertinggi pada Quenching Cairan Minyak Rem DOT3 dengan nilai sebesar 81.30 HVN, kemudian nilai kekerasan terendah dari area HAZ terdapat pada Quenching Pasir sebesar 74.07 HVN. Ketiga pada area Base Metal (BM) diperoleh nilai kekerasan tertinggi pada Quenching Air dengan nilai kekerasan sebesar 87.63 HVN, sedangkan nilai kekerasan yang paling rendah pada BM yaitu terdapat pada media Quenching Pasir dengan nilai sebesar 86.17 HVN. Hasil dari struktur mikro memperlihatkan adanya struktur butir yang berbeda dari masing-masing media Quenching yang digunakan, material tanpa perlakuan PWHT memiliki struktur butir Al+Mg_2 Si yang lebih besar dibanding material yang di-PWHT serta di Quenching. Kata Kunci : Aluminium 6061, Pengelasan GMAW, Variasi Media Quenching, Kekerasan, Struktur Mikro
Item Type: | Thesis (Skripsi (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Aluminium 6061, Pengelasan GMAW, Variasi Media Quenching, Kekerasan, Struktur Mikro |
Subjects: | T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery T Technology > TS Manufactures |
Divisions: | Faculty of Engineering |
Depositing User: | ft . userft |
Date Deposited: | 23 Sep 2021 02:13 |
Last Modified: | 08 Nov 2021 06:02 |
URI: | http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/8027 |
Actions (login required)
View Item |