Bima Sakti, Dwiki (2021) PRAKTIK MONEY POLITIK PADA PEMILU LEGISLATIF 2019 (STUDI KASUS DI DESA PLALANGAN KECAMATAN JENANGAN). Skripsi (S1) thesis, Universitas Muhammadiyah Ponorogo.
Text (Surat Persetujuan Unggah Karya Ilmiah)
Surat persetujuan.pdf Download (347kB) |
|
Text (Halaman Depan)
HALAMAN DEPAN 100.pdf Download (896kB) |
|
Text (BAB I)
BAB 1.pdf Download (500kB) |
|
Text (BAB II)
BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (737kB) |
|
Text (BAB III)
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (561kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (311kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
Lampiran.pdf Download (294kB) |
|
Text (Halaman Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (287kB) |
Abstract
Indonesia merupakan salah satu negara demokrasi yang menjalankan sistem pemilu ataupun pemilihan secara langsung dimana melibatkan seluruh elemen masyarakat baik dari rakyat kecil sampai rakyat elit. Pemilu di Indonesia telah melahirkan banyak masa kepemimpinan dengan berbagai gaya dan bentuk serta melahirkan berbagai kemunculan partai politik. Pemilu yang menggunakan asas langsung, umum, bebas, dan rahasia masih belum diterapkan oleh masyarakat Indonesia. Salah satu permasalahan yang telah menjadi rahasia umum dan sudah menjalar di seluruh daerah adalah praktik money politik (praktik politik uang). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk-bentuk praktik money politik, strategi money politik, dan faktor apa yang mempengaruhi terjadinya money politik. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif dengan mengambil sampel penelitian di Desa Plalangan Kecamatan Jenangan Kabupaten Ponorogo. Teknik pengumpulan data berupa wawancara dan observasi. Hasil penelitian menemukan fakta berupa bentuk bentuk money politik dalam studi kasus pemilu 2019 di Desa Plalangan sebagai berikut, pemberian uang secara langsung kepada individu melalui kader calon, pemberian barang barang berupa kaos, jilbab, topi kepada individu saat kampanye oleh calon. Uang dapat menarik simpati masyarakat sebab, sebagai upaya timbal balik telah memilih dan dipilih. Strategi yang digunakan dalam money politik yaitu melalui kader. Kader mendatangi langsung kepada masyarakat untuk dimintai data berupa ktp. Faktor yang mempengaruhi money politik yaitu, kebiasaan. Masyarakat telah mengganggap praktik money politik sebagai sebuah kewajaran. Kata kunci : Demokrasi, Pemilu, Money Politik
Item Type: | Thesis (Skripsi (S1)) |
---|---|
Subjects: | J Political Science > JA Political science (General) |
Divisions: | Faculty of Social Science and Political Science |
Depositing User: | fisip . userfisip |
Date Deposited: | 07 Oct 2021 04:37 |
Last Modified: | 16 Nov 2021 02:02 |
URI: | http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/8250 |
Actions (login required)
View Item |