MULTI PARADIGMA DALAM PENELITIAN AKUNTANSI ; SUATU TINJAUAN KONSEP

Hartono, Arif (2012) MULTI PARADIGMA DALAM PENELITIAN AKUNTANSI ; SUATU TINJAUAN KONSEP. EQUILIBRIUM: Jurnal Ilmiah Bidang Ekonomi, 7 (1). pp. 59-69. ISSN P-ISSN: 2355-0228, E-ISSN: 2502-8316

[img] Text
4. jurnal MULTI PARADIGMA DALAM PENELITIAN AKUNTANSI ; SUATU TINJAUAN KONSEP.pdf

Download (1MB)
[img] Text
4. plagiasi multi paradigma.pdf

Download (2MB)
[img] Text
4. PR Multi Paradigma Dalam Penelitian Akuntansi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (324kB)
[img] Text (Revisi Peereview)
4 PR multi paradigma.pdf

Download (2MB)
Official URL: http://journal.umpo.ac.id/index.php/ekuilibrium/ar...

Abstract

Secara umum dalam dunia akuntansi dikenal empat paradigma, yaitu: The Functionalist Paradigm, The Interpretive Paradigm, The Critical Paradigm, dan The Postmodernism Paradigm.Masing-masing paradigma dideskripsikan dalam empat aspek penting, yaitu: realitas sosial (ontologi), hakikat manusia, hakikat ilmu pengetahuan, dan tujuan penelitian. Dengan deskripsi ini, kreativitas peneliti dapat dibangkitkan untuk merancang metode penelitian dalam rangka menjawab persoalan keilmuan dan praktik akuntansi secara inovatif.Kelahiran dari sebuah paradigma tidak meniadakan paradigma yang sebelumnya pernah ada (mutually exclusive), tetapi sebaliknya eksis secara independen (saling melengkapi). Pilihan untuk masuk pada satu paradigma saja akan melahirkan fanatisme terhadap paradigma yang dipilih. Secara ideal, seorang peneliti perlu memahami dan merasakan keempat paradigma yang ada untuk kemudian berdiri di atas keempat paradigma tersebut, yaitu pada tingkat meta-paradigm. Pada posisi ini, wawasan peneliti menjadi sangat luas dan bijak dalam melakukan penelitian.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Burrell, Gibson and Gareth Morgan. 1979. Sociological Paradigms and Organisational Analysis: Elements of the Sociology of Corporate Life. London: Heinemann. Chua, Wai Fong. 1986. Radical developments in accounting thought. The Accounting Review LXI (4): 601- 32. Fay, B. 1987.Critical Social Science: Liberation and its Limits. NewYork: Cornell UP. Fokkema, Doune. 1984. Literary History, Modernism,and Postmodernism. Amsterdam: John Benjamin Publishing Co. Gioia, Dennis A. and Evelyn Pitre. 1990. Multiparadigm perspectives on theory building. Academy of Management Review 15 (4): 584-602. Hadiwinata, Bob Sugeng, 1994. ―Theatrum Politicum‖: Posmodernisme dan Krisis Kapitalisme Dunia. Kalam. Edisi 1: 23-31. Lather, P. 1992. Critical frames in educational research: feminist and post-structural perspectives. Theory into Practice Vol. XXXI, No. 2: 87-99. Maricar, M. Husni, 2008. Filsaat Ilmu. Handout Kuliah. Jakarta. Morgan, Gareth. 1988. Accounting as reality constuction: towards a new epistemology for accounting practice. Accounting, Organization, and Society 13 (5) : 477 – 85. Nasr, Seyyed Hossein. 1993. The Need for a Sacred Science. Richmond: Curzon Press. Patton, M. 1990. Qualitative Evaluation and Research Methods. Newbury Park: Sage. Rosenau, Pauline Marie. 1992. Post-modernism and the Social Sciences: Insights, Inroads, and Intrusions. Princeton, NJ: Princeton University Press. Roslender, Robin. 1992. Sociological Perspective on Modern Accountancy. London. Routledge. Sarantakos, S. 1993. Social Research. Melbourne: Macmillan Education Australia Pty., Ltd. Sugiharto, I. Bambang. 1996. Posmodernisme: Tantangan bagi Filsafat. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions: Faculty of Economic
Depositing User: Library Umpo
Date Deposited: 31 Dec 2021 06:16
Last Modified: 15 Mar 2022 03:44
URI: http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/8585

Actions (login required)

View Item View Item