Manazhikhana, Dwi Arina (2022) ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIY ORDER QUANTITY (EOQ)PADA HOME INDUSTRI "GUDANG KAOS KAKI" DI PONOROGO. Skripsi (S1) thesis, Universitas Muhammadiyah Ponorogo.
Text (SURAT PERSETUJUAN UNGGAH KARYA ILMIAH)
Surat Persetujuan Unggah Karya Ilmiah.pdf Download (51kB) |
|
Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN DEPAN.pdf Download (951kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (232kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (404kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (401kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (392kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (124kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (128kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (808kB) |
|
Text (SKRIPSI FULL TEXT)
FULL DRAFT.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Penelitian ini tentang pengendalian persediaan bahan baku strap masker dengan menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ). Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pembelian bahan baku yang optimal, berapa banyak frekuensi pemebelian, berapa besarnya safety stock dan kapan waktu yang tepat Gudang kaos kaki melakuan pemesanan kembali (re-order point) Objek penelitian ini adalah home industri Gudang Kaos Kaki Ponorogo. Usaha tersebut adalah sebuah home industry yang pasti membutuhkan bahan baku untuk kelangsungan hidupnya. Oleh karena itu, dibuatlah penelitian yang bertujuan untuk menganalisis besarnya safety stock bahan baku strap masker dan kapan waktu yang tepat Gudang Kaos Kaki dapat melakukan pemesanan kembali (re-order point). Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa dengan menggunakan metode EOQ, kuantitas pembelian bahan baku adalah sebesar 6262 m, sedangkan menurut kebijakan home industri adalah sebesar 22.800 m. Frekuensi pembelian yang dibutuhkan home industri menurut metode EOQ sebesar 4 kali, sedangkan frekuensi yang ditetapkan oleh home industri adalah satu bulan sekali yang berarti 1 tahun 12 kali pembelian. Kuantitas pembelian bahan baku penggunaan (safety stock ) 2021 m, sedangkan menurut home industri tidak ada kuantitas pengaman. Waktu pemesanan kembali (re order point ) yang tepat menurut metede EOQ adalah pada saat persediaan bahan baku mencapai 2523 m. Melihat hsil diatas dapat disimpulkan bahwa total biaya persediaan bahan baku strap masker yang dihitung menurut EOQ lebih sedikit dibandingkan yang dikeluarkan home industri, maka ada penghematan biaya persediaan biaya bahan baku apabila menggunakan metode EOQ sebesar Rp. 2.965.350.
Item Type: | Thesis (Skripsi (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Economy Order Quantity, Pengendalian, Persediaan, Bahan Baku |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Divisions: | Faculty of Economic > Department of Management |
Depositing User: | fe . userfe |
Date Deposited: | 24 Aug 2022 06:07 |
Last Modified: | 24 Aug 2022 06:07 |
URI: | http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/9792 |
Actions (login required)
View Item |