ANALISIS FRAMING BERITA SEPUTAR AKSI TERORISME (Studi Berita Aksi Bom Sarinah Jakarta Pada Portal Berita Online Detik.Com Edisi 14-16 Januari 2016)

ANSORI, RIDWAN (2016) ANALISIS FRAMING BERITA SEPUTAR AKSI TERORISME (Studi Berita Aksi Bom Sarinah Jakarta Pada Portal Berita Online Detik.Com Edisi 14-16 Januari 2016). Skripsi thesis, Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

[img]
Preview
Text
HALAMAN DEPAN ok.pdf

Download (190kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (435kB) | Preview
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (95kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (290kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (128kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (10kB) | Preview
Official URL: http://library.umpo.ac.id

Abstract

Peneilitan ini bertujuan untuk mengetahui framing berita yang disajikan oleh detik.com pada tiga berita mulai tanggal 14 Januari sampai dengan 16 januari 2016.Model yang digunakan dalam analisis yang penelitian ini adalah Model yang dipakai dalam analisa dara ini adalah konsep Robert N Etnman dalam framing model dengan indikator define problem, diagnose cause, make moral judgement, dan treatmen recomendation. Pada berita pertama detik.com mendefinisikan berita sebagai masalah aksi terorisme yang terkait dengan jaringan ISIS. Adapun penyebab masalahnya adalah bahwa ISIS sebagai aktor pengeboman dan ada indikasi terdapat pelaku lain diluar jaringan ISIS. Dalam berita tersebut media terkait melalui wartawan memberikan penilaian moral bahwa pelaku pengeboman memiliki kebiasaan, pengetahuan dan pergaulan dengan jaringan teroris dan pelaku pengeboman merupakan seorang residivis yang terlibat dalam kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan dunia terorisme di tanah air. Rekomendasi penyelesaian masalah yang dapat ditangkap adalah bahwa kepolisian dituntut kinerjanya untuk terus melakukan identifikasi wajah dan identitas serta menelusuri rekam jejak pelaku pemboman. Pada berita kedua detik.com memandang suatu kejadian sebagai masalah keprihatinan dan Aksi perlawanan terhadap aksi terorisme. Teror merupakan penyerangan dan pendzaliman terhadap nilai-nilai kemanusiaan yang menuntuk adanya aksi perlawanan dan pengecaman terhadap tindakan terorisme dengan segala bentuk serta sebagai bentuk pencegahan.Pada berita yang terakhir, detik.com memandang peristiwa sebagai masalah gagalnya rencana penyerangan, kinerja kepolisian yang ekstra dan proses Penemuan barang bukti aksi bom bunuh diri. Hal tersebut dipicu oleh peledakan terjadi di tempat yang tidak lazim dan Penemuan barang bukti berupa 6 bom yang gagal meledak. Makna moralnya adalah bahwa setiap rencana jahat pada gilirannya akan menuai kegagalannya sendiri. Dalam mencegah dan mengjhentikan aksi terorisme dengan segala perkembangannya maka pihak kepolisian dan intelegence sebagai lembaga yang paling bertanggung jawab harus meingkatkan kinerjanya. Penelitian ini diharapkan dapat merangsang manajemen media Massa khususnya media cetak dalam meningkatan kualitas pemberitaan melalui pembingkaian yang lengkap. Kata Kunci : Analisis, Framing, Berita Terorisme, Pengeboman

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: H Social Sciences > HE Transportation and Communications
Divisions: Faculty of Social Science and Political Science > Department of Communication Science
Depositing User: Editor FISIP
Date Deposited: 05 Apr 2016 04:51
Last Modified: 05 Apr 2016 04:51
URI: http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/1852

Actions (login required)

View Item View Item