STUDI KETAHANAN KOROSI MATERIAL TANGKI BBM DENGAN MEDIA CAIRAN NaCl 3,5% DAN BIODISEL B35
AGUNG FAHRUDDIN, MUHAMMAD (2025) STUDI KETAHANAN KOROSI MATERIAL TANGKI BBM DENGAN MEDIA CAIRAN NaCl 3,5% DAN BIODISEL B35. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADDIYAH PONOROGO.
|
Text (SURAT PERSETUJUAN UNGGAH KARYA)
SURAT PERSETUJUAN UNGGAH KARYA.pdf Download (636kB) |
|
|
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Download (819kB) |
|
|
Text (BAB 1)
BAB I..pdf Download (177kB) |
|
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (401kB) | Request a copy |
|
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (184kB) | Request a copy |
|
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (794kB) | Request a copy |
|
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (294kB) | Request a copy |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA .pdf Download (222kB) |
|
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
|
|
Text (SKRIPSI FULL)
SKRIPSI FULL_.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
Penggunaan bahan bakar alternatif seperti biodiesel semakin meningkat seiring dengan upaya global dalam mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil. Namun, interaksi antara biodiesel dengan material logam pada sistem penyimpanan, khususnya tangki bahan bakar, masih menyisakan permasalahan terkait ketahanan korosi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji ketahanan korosi material tangki bahan bakar berbahan baja karbon ultra-rendah jenis Interstitial-Free (IF Steel) dalam dua jenis media korosif yang berbeda, yaitu larutan NaCl 3,5% dan campuran biodiesel B35 (35% biodiesel berbasis kelapa sawit dan 65% Dexlite). Pengujian dilakukan dengan metode perendaman statis selama 7, 14, dan 21 hari, serta dilanjutkan dengan pengukuran laju korosi menggunakan metode Tafel dan potentiodynamic polarization. Hasil pengujian menunjukkan bahwa laju korosi pada media NaCl 3,5% meningkat secara bertahap dari 0,0566 mmpy (hari ke-7) menjadi 0,2369 mmpy (hari ke-21), yang mengindikasikan proses korosi berlangsung secara agresif akibat kehadiran ion klorida. Sementara itu, pada media biodiesel B35, teramati fenomena passivasi awal yang menghasilkan laju korosi negatif pada hari ke-7 dan ke-14, menandakan terbentuknya lapisan pelindung pada permukaan logam. Namun, pada hari ke-21, laju korosi meningkat drastis hingga 1,3785 mmpy, yang mengindikasikan kerusakan lapisan pasif dan terjadinya korosi aktif. Temuan ini menunjukkan bahwa meskipun biodiesel B35 pada awalnya mampu menekan laju korosi, dalam jangka panjang tetap memiliki potensi korosif yang signifikan terhadap baja IF. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam memahami interaksi antara bahan bakar terbarukan dan material logam pada sistem penyimpanan, serta menjadi dasar dalam merumuskan strategi pemilihan material dan formulasi bahan bakar yang lebih aman terhadap korosi.
Kata kunci: korosi, biodiesel B35, NaCl 3,5%, IF Steel
| Item Type: | Thesis (S1) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | korosi, biodiesel B35, NaCl 3,5%, IF Steel |
| Subjects: | T Technology > TS Manufactures |
| Divisions: | Faculty of Engineering |
| Depositing User: | Muhammad Agung Fahruddin |
| Date Deposited: | 11 Sep 2025 02:52 |
| Last Modified: | 04 Nov 2025 03:13 |
| URI: | https://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/17518 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
