TERAPI MUSIK EFEKTIF MENURUNKAN TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN ANAK USIA SEKOLAH



Sri Wahyuni, Nurul (2011) TERAPI MUSIK EFEKTIF MENURUNKAN TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN ANAK USIA SEKOLAH. FLORENCE, 2 (4). pp. 5-7. ISSN 1978-8916

[thumbnail of COVER.pdf]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (997kB) | Preview
[thumbnail of ARTIKEL.pdf]
Preview
Text
ARTIKEL.pdf

Download (216kB) | Preview
Official URL: http://eprints.umpo.ac.id

Abstract

Hospitalisasi atau rawat inap merupakan stressor yang besar yang harus dihadapi oleh anak, karena
mereka belum mengerti mengapa harus dirawat juga karena lingkungan yang asing, kebiasaan yang
berbeda, atau perpisahan dengan keluarga. Reaksi yang umum dari stress adalah kecemasan. Kecemasan
adalah emosi atau perasaan yang timbul oleh penyebab yang tidak pasti atau tidak spesifik, biasanya
dimanifestasikan dengan perasaan tidak nyaman dan gelisah. Banyak metode yang digunakan untuk
mengurangi tingkat kecemasan pada pasien anak, salah satunya yaitu dengan terapi musik. Penelitian ini
dilakukan untuk mengetahui tingkat kecemasan pada pasien anak usia sekolah (6-12 tahun) yang dirawat
ina p di Ruang Marwa. RSU ‘Aisyiyah Ponorogo sebelum dan sesudah diberikan terapi music serta
menganalisa pengaruh terapi music terhadap penurunan tingkat kecemasannya. Penelitian ini adalah
penelitian pre-eksperimental. Dengan desain yang digunakan adalah One Group Pretest-Posttest Design.
Sampel diambil secara purposive sampling, yaitu pasien anak usia sekolah (6-12 tahun) yang dirawat inap
di ruang Marwa RSU ‘Aisyiyah Ponorogo dan tercatat sebagai pasien di bulan Desember 2004. Variable
yang diukur adalah tingkat kecemasan sebelum dan sesudah diberi terapi music. Dari hasil penelitian
didapatkan data bahwa sebelum diberi terapi music 14,29% responden mengalami cemas ringan, 71,43%
cemas sedang, dan 14,29% mengalami cemas berat. Sedangkan setelah diberi terapi music 80,95%
responden mengalami cemas ringan, 4,76% cemas sedang, dan 14,29% cemas berat. Dari hasil uji
statistik t-test (α = 0,05) didapatkan t hitung (8.604) dengan t tabel (2.086) dan rata-rata penurunan
sebesar 4,0476. Karena t hitung lebih besar dari t table berarti hipotesis diterima, sehingga dapat
disimpulkan bahwa ada pengaruh terapi music terhadap penurunan tingkat kecemasan. Dari hasi temuan
diatas disarankan kepada institusi rumah sakit khususunya bidang keperawatan agar terapi music dapat
diterapkan pada pasien anak yang dirawat inap.
Kata kunci: hospitalisasi, tingkat kecemasan, terapi music, anak usia sekolah.

Item Type: Article
Subjects: Q Science > QM Human anatomy
Divisions: UMPO Journal
Depositing User: Library Umpo
Date Deposited: 15 Mar 2018 07:15
Last Modified: 15 Mar 2018 07:15
URI: https://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/3728

Actions (login required)

View Item View Item