Anjelly, Pradani Tiara (2022) ASUHAN KEPERAWATAN PADA PENDERITA STROKE DENGAN MASALAH KEPERAWATAN KONSTIPASI DI RUANG ASTER RSUD DR HARJONO PONOROGO. Tugas Akhir (D3) thesis, Universitas Muhammadiyah Ponorogo.
Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN DEPAN.pdf Download (598kB) |
|
Text (BAB 1)
BAB 1.pdf Download (385kB) |
|
Text (BAB 2)
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (617kB) |
|
Text (BAB 3)
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (335kB) |
|
Text (BAB 4)
BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (439kB) |
|
Text (BAB 5)
BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (328kB) |
|
Text (BAB 6)
BAB 6.pdf Restricted to Registered users only Download (275kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (292kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
|
Text (SURAT PERNYATAAN UNGGAH KARYA ILMIAH)
CamScanner 12-28-2022 10.50.pdf Download (407kB) |
|
Text (FULL DRAFT KTI)
KTI PRADANI TIARA ANJELLY REVISI SIDANG FIXXXX.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Konstipasi adalah keadaan individu yang berisiko tinggi mengalami stasis usus besar yang dapat menimbulkan eleminasi jarang atau keras, atau keluarnya tinja terlalu kering dan keras. Konstipasi disebabkan karena asupan serat, asupan air, konsumsi obat-obatan, akibat dari penyakit yang diderita atau aktivitas fisik. Faktor penyebab lainnya yaitu kelemahan, imobilitas, kecacatan keletihan, dan ketidakmampuan untuk meningkatkan tekanan intra abdomen untuk mempermudah pasase feses. Asuhan keperawatan pada penderita stroke dengan masalah keperawatan konstipasi menggunakan metode proses keperawatan Pada saat pengkajian diperoleh hasil pasien belum bisa BAB selama 3 hari sejak masuk rumah sakit. Jarang memakan makanan yang berserat, minum air putih sedikit, perut teraba keras, bising usus 4x/ menit. Untuk tindakan keperawatan yang dilakukan yaitu memeriksa tanda dan gejala konstipasi, mengidentifikasi faktor resiko konstipasi, menganjurkan diet tinggi serat, menjelaskan etiologi masalah dan alasan tindakan, menganjurkan peningkatan asupan cairan, mengajarkan cara mengatasi konstipasi, melatih buang air besar secara teratur, dan melaksanakan kolaborasi penggunaan obat pencahar jika perlu. Hasil evaluasi yang didapatkan pada tanggal 6 Januari 2022 adalah pasien sudah bisa BAB dengan lancar, dengan konsistensi feses padat, warna coklat pekat, abdomen sudah tidak teraba keras, bising usus 8x/ menit. Asuhan keperawatan pada pasien ini diharapkan dapat mengurangi stroke dengan masalah keperawatan konstipasi dengan menganjurkan selalu memakan makanan yang berserat, minum air putih yang banyak, dan BAB secara rutin
Item Type: | Thesis (Tugas Akhir (D3)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | lansia, stroke, konstipasi |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Faculty of Health Sciences > Departement of Nursing D3 |
Depositing User: | fik . userfik |
Date Deposited: | 29 Dec 2022 03:41 |
Last Modified: | 29 Dec 2022 03:41 |
URI: | http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/10743 |
Actions (login required)
View Item |