BAGIA PRATAMI, HERNING (2017) ASUHAN KEBIDANAN CONTINUITY OF CARE PADA NY. T MASA HAMIL SAMPAI DENGAN KELUARGA BERENCANA DI BPM YUNI SISWATI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO.
|
Text
1. HALAMAN DEPAN.pdf Download (449kB) | Preview |
|
|
Text
2. BAB I.pdf Download (306kB) | Preview |
|
Text
3. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
Text
4. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (771kB) |
||
Text
5.BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (236kB) |
||
Text
6. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (220kB) |
||
|
Text
7. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (319kB) | Preview |
|
|
Text
8. LAMPIRAN.pdf Download (8MB) | Preview |
Abstract
Kehamilan dan persalinan mempunyai resiko terjadinya kematian ibu dan anak menjadi perhatian khusus. Hal ini diperlukan Asuhan Kebidanan secara continuity of care diberikan pada masa kehamilan, bersalin, nifas, bayi baru lahir dan KB. Serta menggunakan pendekatan managemen kebidanan, pendokumentasian secara SOAPIE dan data perkembangan SOAP.Implementasi Asuhan Kebidanan pada Ny.T GIP00000 usia 32 tahun dimulai pada UK 36-37 minggu dilaksanakan tanggal 21 April 2017-18 Juni 2017. ANC 3 kali tanggal 21 April 2017, 28 April 2017 dan 06 Mei 2017. Hasil pengkajian kehamilan ditemukan ibu mengalami ketidaknyamanan pada masa kehamilan yaitu sering BAK dan telah dilakukan asuhan sesuai dengan keluhan. Pada usia kehamilan 38 minggu ibu mengalami KPD, melahirkan secara spontan, presentasi belakang kepala ditolong oleh bidan. Bayi lahir tanggal 07 Mei 2017, jam 06.30 WIB, menangis kuat, kulit kemerahan, gerak aktif, jenis kelamin perempuan, BB 3200 gram, PB 51 cm, langsung IMD, perdarahan ±250cc, dilakukan episiotomy di mediolateralis indikasi perineum kaku, laserasi derajat II, dilakukan heating pada mukosa vagina, kulit perineum, otot perineum secara jelujur. Pada kala III plasenta lahir tidak utuh ada selaput yang tertinggal, dilakukan eksplorasi pada dinding rahim. Kala IV berjalan normal. Bayi mendapatkan Vit K, salep mata jam pertama postpartum, imunisasi Hb0 jam kedua postpartum. Kunjungan Nifas dilakukan 4 kali. Keluhan nyeri perineum dan dilakukan asuhan sesuai dengan keluhan ibu. Bayi mendapat ASI cukup. Menganjurkan ibu membawa bayi keposyandu untuk imunisasi BCG dan Polio 1 ketika bayi berumur 1 bulan. Pada kunjungan KB Ny.T yakin menggunakan KB Mini Pil. Asuhan kebidanan secara continuity of care pada Ny.T dimulai dari hamil TM III usia 36-38 minggu, persalinan, nifas, neonatus sampai KB sudah dilaksanakan. Keadaan ibu dan bayi normal, tidak ada masalah yang patologis. Harapannya bidan mempertahankan mutu pelayanan kebidanan sesuai standart profesi kebidanan sehingga deteksi dini adanya kegawatdaruratan segera teridentifikasi dan tertangani dengan baik.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RG Midwifery |
Divisions: | Faculty of Health Sciences > Department of Midwifery |
Depositing User: | Editor FIK |
Date Deposited: | 08 Sep 2017 01:21 |
Last Modified: | 08 Sep 2017 01:21 |
URI: | http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/3298 |
Actions (login required)
View Item |