Andarmoyo, Sulistyo (2017) PEMBINAAN DAN PELATIHAN KADER POSYANDU LANSIA DI DESA BEKIRING KECAMATAN PULUNG KABUPATEN PONOROGO. LAPORAN AKHIR IPTEKS BAGI MASYARAKAT (IbM) INTERNAL TAHUN ANGGARAN 2017/2018.
Text
FIX (2017_2018)_2 Laporan Akhir_Pengabmas Ipteks Bagi Masyarakat (IbM)_Internal.pdf Download (1MB) |
Abstract
Mitra IbM adalah Kader Posyandu Lansia yang berada di Desa Bekiring, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, merupakan sebuah Desa yang terletak di sisi timur Kabupaten Ponorogo, berbatasan dengan Kabupaten Trenggalek, dan berjarak kurang lebih 20 KM dari pusat kota (alun-alun) Kabupaten Ponorogo. Lingkungan Desa Bekiring adalah lingkungan agraris dengan mata pencaharian terbanyak sebagian besar masyarakatnya adalah petani. Permasalahan mitra IbM bermula dari banyaknya lansia yang teridentifikasi serta belum optimalnya pelaksanaan kegiatan posyandu lansia di Desa Bekiring, Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo. Hal ini secara signifikan telah berdampak terhadap derajat kesehatan lansia di Desa Bekiring Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo. Berdasarkan hasil pendataan menunjukkan bahwa keluhan-keluhan lansia secara spesifik meliputi, asam urat, nyeri sendi, keju linu, hipertensi (tekanan darah tinggi) dan beberapa keluhan yang disebabkan penyakit menua yang lainnya. Kondisi ini seringkali dialami oleh lansia secara fisiologis seiring dengan penambahan usia. Secara spesifik setelah dilakukan diskusi dan musyawarah dengan mitra, maka permasalahan mitra secara konkret dan menjadi prioritas yang harus ditangani adalah: 1) Mitra tidak menguasai prinsip dasar posyandu lansia dan program-program kegiatan yang dijalankan di posyandu, 2) Mitra belum optimal mengimplementasikan/menerapkan alur kegiatan pelaksanaan posyandu yang baik dan benar. Metode pelaksanaan IbM Kader Posyandu Lansia terdiri dari 4 kegiatan utama yaitu sebagai berikut: 1) Identifikasi Permasalahan Mitra; 2) Identifikasi Kader Posyandu Lansia; 3) Pelatihan dan Pendampingan Tahap 1 (Pengenalan Posyandu Lansia); 4) Pelatihan dan Pendampingan Tahap 1 (Aplikasi Peran dan Tugas Kader Posyandu Lansia). Hasil kegiatan IbM menunjukkan bahwa pemahaman kader posyandu lansia tentang posyandu lansia, peran dan tugas kader lansia dan pelaksanaan posyandu lansia belum maksimal. Saran yang bisa diberikan adalah diperlukan upaya pendampingan secara berkala dan berkelanjutan kepada kader posyandu lansia dalam meningkatkan pengetahuan dan pemahaman dalam pelaksanaan posyandu lansia di Desa Bekiring, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo..
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Faculty of Health Sciences |
Depositing User: | Library Umpo |
Date Deposited: | 03 Aug 2018 08:44 |
Last Modified: | 13 Sep 2019 06:42 |
URI: | http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/3962 |
Actions (login required)
View Item |