POLA KADERISASI ORGANISASI NAHDLATUL ULAMA’ (NU) DALAM MEMBANGUN KEPEMIMPINAN DI KABUPATEN PONOROGO



DWI NINGSIH, LILIK (2016) POLA KADERISASI ORGANISASI NAHDLATUL ULAMA’ (NU) DALAM MEMBANGUN KEPEMIMPINAN DI KABUPATEN PONOROGO. Skripsi thesis, UNIVERSITAS MUHAMMDIYAH PONOROGO.

[thumbnail of HALAMAN DEPAN.pdf]
Preview
Text
HALAMAN DEPAN.pdf

Download (475kB) | Preview
[thumbnail of LEMBAR PENGESAHAN.jpg]
Preview
Image
LEMBAR PENGESAHAN.jpg

Download (414kB) | Preview
[thumbnail of BAB I.pdf]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (166kB) | Preview
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (221kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (168kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (351kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (143kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (150kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN 1-5.pdf]
Preview
Text
LAMPIRAN 1-5.pdf

Download (1MB) | Preview
Official URL: http://lib.umpo.ac.id

Abstract

Kata Kunci :Pola Kaderisasi, Organisasi, Nahdlatul Ulama’, Kepemimpinan
Kelangsungan sebuah organisasi tidak akan bisa dilepaskan dari
kaderisasi. Kaderisasi merupakan sebuah proses pencarian bakat atau pencarian
Sumber Daya manusia handal untuk melanjutkan tongkat estafet perjuangan
sebuah organisasi. Nahdlatul Ulama sebagai organisasi kemasyarakatan yang
berbasis Islam juga memerlukan pengaderan sebagai jalan untuk mewujudkan
tujuannya. Rumusan masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah bagaimana
pola kaderisasi yang dilakukan oleh Nahdlatul Ulama’ (NU) dalam membangun
kepemimpinan di Kabupaten Ponorogo, dan faktor apa saja yang mempengaruhi
proses kaderisasi Nahdlatul Ulama’ (NU) dalam membangun kepemimpinan di
Kabupaten Ponorogo?.
Penelitian ini dilakukan di Wilayah kerja Nahdlatul Ulama’ (NU) Cabang
Ponorogo yang berkantor di Jalan KH. Ahmad Dahlan No. 60 Ponorogo. Sumber
data primer diperoleh secara langsung melalui wawancara. Adapun data sekunder
diperolah melalui observasi di kantor Cabang nahdlatul Ulama’kabupaten
Ponorogo. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif
kwalitatif.
Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan pada bab IV, maka kesimpulan
dalam penelitian ini adalah Pola kaderisasi yang diterapkan oleh Nahdlatul Ulama
(NU) adalah pola pesantren dimana masih banyak ditemukan model kedekatan
dengan kiyai, model silsilah keluarga dan juga silsilah kepengurusan. Pola ini
dapat dilihat didalam kepemimpinan pada bidang-bidang yang cukup penting
seperti dalam kepengurusan cabang, ranting maupun anak ranting. Penjaringan
kader dilakukan melalui lembaga pendidikan, melalui jalur organisasi sampai ke
tingkat anak ranting dan melalui sistem online. Faktor penghambat pengaderan
adalah perbedaan latar belakang kader, lemahnya kekompakan dan perbedaan
persepsi. Kendala kedua adalah mengenai perangkat kaderisasi yang dirasa bayak
tabrakan antara lembaga otonom dengan Nahdlatul Ulama (NU) itu sendiri,
padahal kesemua lembaga tersebut juga memiliki jenjang ke atas sampai pada
tingkat nasional. Faktor terakhir adalah faktor finansial. Adapun faktor pendukung
proses kaderisasi adalah adanya lembaga pendidikan milik organisasi. Dukungan
masyarakat semakin memudahkan Nahdlatul Ulama (NU) dalam melakukan atau
mengimplementasikan nilai-nilai kedalam masayarakat sekitar melalui kaderkadernya
sehingga juga mendukung kwantitas kader. Sedangkan dukungan
pemerintah adalah legalitas dan jaminan hukum.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Departement of Teacher Training and Education > Department of Civic Education
Depositing User: Editor FKIP
Date Deposited: 31 Mar 2016 03:53
Last Modified: 31 Mar 2016 03:53
URI: https://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/1822

Actions (login required)

View Item View Item