ANALISIS DAMPAK WACANA SWASTANISASI PABRIK BATU GAMPING TERHADAP MASYARAKAT DESA SAMPUNG KECAMATAN SAMPUNG KABUPATEN PONOROGO
AGIL, ARIZA ALAM (2019) ANALISIS DAMPAK WACANA SWASTANISASI PABRIK BATU GAMPING TERHADAP MASYARAKAT DESA SAMPUNG KECAMATAN SAMPUNG KABUPATEN PONOROGO. Skripsi (S1) thesis, Universitas Muhammadiyah Ponorogo.
![]() |
Text
HALAMAN DEPAN.pdf Download (544kB) |
![]() |
Text
BAB 1.pdf Download (409kB) |
![]() |
Text
BAB 2.pdf Download (475kB) |
![]() |
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (347kB) |
![]() |
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (222kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (281kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
Skripsi ini membahas tentang Analisis Dampak Wacana Swastanisasi Pabrik
Batu Gampingdi Desa Sampung dengan lokasi Penelitian di Desa Sampung
Kecamatan Sampung Kabupaten Ponorogo. Adapun yang melatarbelakan gi yakni
adanya wacana Swastanisasi Pabrik Batu Gamping “PD. Sari Gunungdi Desa
Sampung yang menimbulkan Dampak kepada masyarakatyang khususnya kepada
pekerja tambang tradisional. Yang menimbulkan masalah terhadap masyarakat
Desa Sampungyang sebagian besarmasyarakat bekerja sebagai penambang batu
tradisional di tambang batu gamping.
TujuanPenelitianini untuk mengetahui Dampakyangdi timbulkan kepada
masyarakat sebagai penambang batu gamping tradisional dari wacana
swastanisasi Pabrik Batu Gamping. Penelitianini menggunakan Penelitian
kualitatif dengan pendekatan deskritif. Dalam Penelitianini, peneliti menggunakan
teknikpurposive samplingdan snowball samplingdalam menentukan informan
mempertimbangkan berdasarkan apa tujuanPenelitian tersebut. Teknik
pengumpulan datayangdi lakukan melalui observasi, wawancara, dan
dokumentasi. Hasil Penelitianini menunjukan bahwa Dampak dari wacana
swastanisasi Pabrik Batu Gampingdi Desa Sampung berpengaruh kepada
perekonomian masyarakatyang khususnya kepada penambang batu gamping
tradisional. Terganggunya perekonomian masyarakatDesa Sampung
yangdiakibatkan dari swastanisasi Pabrik Batu Gamping, karena dalam
pengurusan wacana oleh pemerintah berakibatditutupnya tambang batu gamping
selama kurang lebih 5-6 bulan, sehingga para pekerja tambang tradisional tidak
bekerja di dalam tambang batu gamping. Sehingga menimbulkan konflik antara
masyarakatdengan Pemerintah Kabupaten Ponorogo yangdimana masyarakat
menolak adanya wacana swastanisasi Pabrik Batu Gampingdi Desa Sampung.
Sebagian besar masyarakat Desa Sampung tidak setuju dengan adanya
swastanisasi Pabrik Batu Gamping sehingga masyarakat Desa Sampung
melakukan aksi demo di depan Kantor Pemkab Ponorogo, di depan Kantor DPRD
Ponorogo, dan juga di Kantor ESDM Surabaya yang merupakan bentuk
penolakan terhadap swastanisasi Pabrik Batu Gamping “PD. Sari Gunung”.
Kata Kunci : Dampak, Swastanisasi
Item Type: | Thesis (Skripsi (S1)) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
Depositing User: | Editor FISIP |
Date Deposited: | 04 Apr 2019 02:27 |
Last Modified: | 04 Apr 2019 02:27 |
URI: | https://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/4647 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |