Juwita Wulandari, Dyan Anita (2024) HUBUNGAN BEBAN KERJA TENAGA KESEHATAN DENGAN KEJADIAN TIDAK DIHARAPKAN. Skripsi (S1) thesis, Universitas Muhammadiyah Ponorogo.
Text (SURAT PERNYATAAN UNGGAH KARYA ILMIAH)
Surat Pernyataan Unggah Karya Ilmiah.pdf Download (216kB) |
|
Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN DEPAN.pdf Download (821kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (200kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (221kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (106kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (290kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (281kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (181kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text (SKRIPSI FULL TEXT)
SKRIPSI FULL TEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Beban kerja yang tinggi dapat mengakibatkan kurangnya/buruknya komunikasi antara petugas kesehatan dengan pasien. Hal ini dapat memicu terjadinya Kejadian Tidak Diharapkan (KTD) yang berdampak masalah pada kondisi pasien baik dari segi fisik, biaya, bahkan bisa mengancam nyawa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan beban kerja petugas kesehatan dengan Kejadian Tidak Diharapkan (KTD). Jenis penelitian ini adalah analitik dengan desain cross sectional. Variabel penelitian ini adalah beban kerja petugas kesehatan dan KTD. Populasi penelitian ini adalah seluruh tenaga kesehatan di Puskesmas Takeran. Sampel ditentukan menggunakan teknik total sampling berjumlah 62 orang. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner dan lembar observasi. Uji statistic menggunakan uji Fisher’s Exact Test dengan nilai signifikansi p<0,05. Hasil penelitian menunjukkan tenaga kesehatan yang memiliki beban kerja ringan sebanyak 39%, beban kerja ringan 44% dan beban kerja berat sebanyak 9% dan terjadi 3 KTD selama penelitian. Hasil uji statistik diperoleh nilai p = 0,000 (< 0,05) sehingga H0 ditolak yang berarti ada hubungan antara beban kerja petugas kesehatan dengan KTD di UPTD Puskesmas Takeran Kabupaten Magetan. Semakin tinggi beban kerja semakin tinggi pula kemungkinan terjadi KTD. Sebaiknya fasilitas kesehatan memberikan beban kerja sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan pemerintah seperti yang tertuang dalam Permenkes RI no 75 tahun 2014 sebagai salah satu upaya mengurangi kejadian KTD. Kata Kunci: Beban kerja, Petugas kesehatan, KTD
Item Type: | Thesis (Skripsi (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Keywords: Workload, Health workers, KTD |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Faculty of Health Sciences > Departement of Nursing S1 |
Depositing User: | fik . userfik |
Date Deposited: | 05 Feb 2024 04:27 |
Last Modified: | 05 Feb 2024 04:27 |
URI: | http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/13118 |
Actions (login required)
View Item |