KONSEP PENDIDIKAN KARAKTER MENURUT THOMAS LICKONA DAN KI HAJAR DEWANTARA

Nur Hikmasari, Dyan (2021) KONSEP PENDIDIKAN KARAKTER MENURUT THOMAS LICKONA DAN KI HAJAR DEWANTARA. Skripsi (S1) thesis, Universitas Muhammadiyah Ponorogo.

[img] Text (surat ungga karya ilmiah)
surat ungga karya ilmiah.pdf

Download (101kB)
[img] Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN DEPAN.pdf

Download (1MB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf

Download (618kB)
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf

Download (660kB)
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (379kB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (407kB)
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (223kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (441kB)

Abstract

Abstrak Hikmasari, Nur Dyan. 2021.Konsep Pendidikian Karakter Menurut Thomas Lickona dan Ki Hajar Dewantara. Skripsi. Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Ponorogo. Pembimbing: (I) Happy Susanto (2) Rohmadi Kata Kunci : Pendidikan karakter, Pengembangan Pendidikan Islam Pendidikan karakter memiliki peranan penting dalam kehidupan manusia sebagai makhluk sosial. Internalisasi pendidikan karakter dimulai dari lingkup domestik, yakni keluarga. Menurut Thomas Lickona keluarga merupakan tempat lahirnya sebuah pembelajaran, dan hal ini akan berimpact pada pola relasi sosialnya diluar lingkungan keluarga, juga di sekolah. Sehingga seorang siswa atau peserta didik akan lebih siap ketika belajar di sekolah. Ki Hadjar Dewantara mengemukakan bahwasannya pendidikan itu merupakan buah dari infiltrasi kebudayaan yang ada dan kebudayaan itu sendiri terbentuk dari setiap tingkah laku yang dilakukan secara masif sampai kemudian menjadi sebuah budaya. Hampir sama dengan apa yang di sampaikan Thomas Lickona, Ki Hadjar Dewantara juga berpandangan bahwasannya urgensi keluarga sebagai pusat pendidikan, bukan saja untuk untuk pendidikan individual saja, melainkan juga untuk pendidikan social, termasuk pendidikan yang berorientasi pada kecerdasan budi pekerti atau karakter, dan juga sebagai modalitas kelak ketika hidup ditengah masyarakat. Dari pemaparan yang penulis sampaikan diatas, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana konsep pendidikan karakter menurut Thomas Lickona dan Ki Hadjar Dewantara. Yang nantinya diharapkan dapat menguraikan secara lebih detail terkait konsep pendidikan karakter menurut Thomas Lickona dan Ki Hadjar Dewantara. Penilitian ini bersifat Library Research sehingga seluruh data yang disajikan didapat dari menelusuri sumber primer yakni buku Thomas Lickona Educating for Character terjemahan dan buku Pendidikan Karakter Ki Hadjar Dewantara, serta berbagai sumber-sumber pendukung lainnya. Dengan penelusuran secara deskriptif, analitik, dan komparatif ini diharapkan mampu menelaah konsep pendidikan karakter menurut Thomas Lickona dan Ki Hadjar Dewantara. Hasil penelitian ini sebagai berikut Konsep pendidikan karakter Thomas Lickona dan Ki Hajar Dewantara adalah bagaimana seluruh elemen sosial memiliki peranan kuat pada proses pembentukan karakter seseorang baik itu pada kelompok umur, kelompok profesi dan sebagainya, serta dalam pengembangan karakter dan nilai yang merupakan sebuah target atau capaian dalam proses pendidikan di sekolah.

Item Type: Thesis (Skripsi (S1))
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Faculty of Islamic Studies > Department of Islamic Studies
Depositing User: fe . userfe
Date Deposited: 14 Sep 2021 01:46
Last Modified: 04 Nov 2021 04:34
URI: http://eprints.umpo.ac.id/id/eprint/7893

Actions (login required)

View Item View Item